Jumat, 30 November 2012

LAPORAN BIMBINGAN KELOMPOK



I. IDENTITAS
  1. Anggota kelompok :
1. Nama :
Alamat :
Hobby :
2. Nama :
Alamat :
Hobby :
3. Nama :
Alamat :
Hobby :
4. Nama :
Alamat :
Hobby :
5. Nama :
Alamat :
Hobby :
6. Nama :
Alamat :
Hobby :
7. Nama :
Alamat :
Hobby :
  1. Mahasiswa Kelas:
  2. Pertemuan : Ke-1
  3. Pemimpin kelompok :
A. KEGIATAN
Hari/tanggal                :
Pertemuan ke              :
Waktu                                     :
Tempat                        : Ruang Kelas
Hasil                            :

B. ANALISIS TUGAS
1. PRAKTEK KEGIATAN
Pelaksanaan kegiatan bimbingan kelompok ini berisikan empat tahap yaitu :
a. Tahap Pembentukan
Pada tahap ini dilakukan perkenalan antar anggota dengan permainan rangkaian nama. Dalam kegiatan ini tempat duduk peserta juga diatur dengan membentuk lingkaran. Pemimpin kelompok membuka kegiatan dengan salam dan ucapan terimakasih atas kehadiran anggota pada hari yang telah disepakati. Setelah berdoa, kemudian dilanjutkan dengan menjelaskan:
1) Pengertian dan Tujuan bimbingan kelompok
Bimbingan kelompok adalah bimbingan yang diberikan secara kelompok untuk memberikan informasi guna membantu anggotanya dalam menyusun rencana dan keputusan yang tepat. Tujuannya adalah memberikan wawasan, pandangan dan pemahaman pada anggota terhadap topik yang dibahas. Selain itu, melatih anggota agar mampu berbicara didepan banyak orang, berani mengemukakan pendapat, saran, tanggapan didepan anggota lain.
2) Cara Pelaksanaan
Masing - masing anggota diminta secara sukarela untuk berbicara, mengeluarkan perasaan-perasaannya, pendapat, saran dan tanggapannya dengan terbuka. Pada saat salah satu anggota sedang mengemukakan pendapatnya, anggota yang lain mendengarkan dengan baik.
3) Asas yang perlu dilaksanakan
a) asas kesukarelaan, semua anggota dapat mengeluarkan pendapat dan tanggapannya secara sukarela dan spontan tanpa adanya paksaan.
b) Asas keterbukaan, anggota kelompok dapat mengutarakan perasaan-perasaan, saran dan pendapatnya secara terbuka.
c) Asas kenormatifan, ketika ada anggota yang sedang berbicara, anggota yang lain mendengarkan.
b. Tahap Peralihan
Pada tahap ini tidak ada keengganan pada masing-masing anggota karena mereka sudah saling mengenal anggota satu sama lain. Ini terlihat dari kesiapan anggota untuk segera memulai pada tahap kegiatan.
c. Tahap Kegiatan
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….





Pendapat dari anggota


















d. Tahap Pengakhiran
Untuk tahap pengakhiran, pemimpin kelompok memberitahukan bahwa kegiatan akan segera diakhiri karena waktu yang disepakati akan segera berakhir dan tidak memungkinkan untuk dilanjutkan. Kemudian pemimpin kelompok meminta anggotanya untuk menyimpulkan hasil yang diperoleh pada kegiatan kelompok ini. Setelah itu dilanjutkan membahas penetapan waktu dan tempat pertemuan selanjutnya. Dan terakhir, anggota tidak lupa diminta untuk mengungkapkan pesan dan kesan. Tidak lupa pemimpin kelompok mengucapkan terimakasih atas kesediaan anggota meluangkan waktunya untuk mengikuti kegiatan bimbingan kelompok dan kemudian berdo’a bersama-sama.
Kesimpulan!!!












2. HASIL YANG DIRASAKAN OLEH PEMIMPIN KELOMPOK
Hasil yang diperoleh dari kegiatan bimbingan kelompok ini adalah anggota dapat belajar mengemukakan pendapat dan tanggapannya secara terbuka. Selain itu anggota juga dapat mengetahui bahwa sebenarnya bimbingan kelompok tidak hanya menasehati dan melarang kegiatan yang yang dilakukan oleh individu dengan ini – itu.
Tetapi juga bimbingan kelompok ini dapat membantu dan memberikan informasi, manambah wawasan, bertukar pikiran dan membahas topik yang menarik.
1. Komunikasi
Komunikasi antara anggota dengan pemimpin kelompok berjalan dengan baik meskipun kadang anggota terkesan sering bercanda.
2. Sarana/prasarana
Sarana dan prasarana yang disiapkan oleh pemimpin kelompok dalam kegiatan bimbingan ini meliputi tempat/ruang untuk kegiatan.
3. Pendukung kegiatan bimbingan  kelompok.
Ø Siswa aktif mengikuti kegiatan
Ø Siswa dapat memberikan solusi kepada pihak yang bermasalah
Ø Guru pembimbing dapat membantu lancarnya kegiatan
4. Penghambat kegiatan ( tidak ada / dapat berjalan dengan baik).


Permainan
Bernyanyi dengan sambil berdiri untuk merefresh pikran dan agar mepererat hubungan antar anggota.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar